Sinyal Ranking Google Tingkat Teknis SEO

Teknis SEO adalah fondasi dari strategi SEO yang sukses. Ini memastikan bahwa situs Anda dapat dirayapi, diindeks, dan dipahami oleh Google tanpa hambatan. Dengan optimasi teknis yang tepat, Anda tidak hanya memperbaiki peringkat, tetapi juga meningkatkan pengalaman pengguna.

Berikut adalah elemen-elemen penting teknis SEO yang perlu diperhatikan.

1. HTTPS dengan Sertifikat SSL

Google memprioritaskan situs yang aman. HTTPS adalah standar keamanan yang melindungi data pengguna dengan enkripsi.

Menggunakan sertifikat SSL bukan hanya tentang SEO; ini juga membangun kepercayaan. Situs dengan HTTPS ditandai sebagai “aman” oleh browser, sementara yang tanpa SSL sering dianggap tidak dapat dipercaya.

Untuk mengaktifkan HTTPS:

  • Pasang sertifikat SSL di server Anda.
  • Pastikan semua tautan internal dan sumber daya mengarah ke versi HTTPS.

2. Struktur URL Pendek dan Sederhana

URL yang pendek dan deskriptif membantu pengguna dan Google memahami isi halaman.

Struktur URL yang ideal adalah:

  • Mudah dibaca dan tanpa karakter yang tidak diperlukan.
  • Mengandung kata kunci utama untuk relevansi.

Hindari URL dengan parameter rumit seperti domain.com/?id=12345. Sebaliknya, gunakan format seperti domain.com/produk-baru.

3. Sitemap XML

Sitemap XML adalah peta situs Anda untuk Google.

Fungsinya adalah memandu bot pencarian untuk menemukan semua halaman penting. Ini sangat berguna untuk situs besar atau dengan struktur yang kompleks.

Langkah-langkah membuat sitemap:

  • Gunakan alat seperti Yoast SEO atau Screaming Frog.
  • Kirimkan sitemap Anda ke Google Search Console.

4. File Robots.txt yang Valid

File robots.txt mengarahkan bot pencarian untuk merayapi halaman penting dan menghindari halaman yang tidak relevan.

Misalnya, Anda dapat mencegah bot mengakses halaman admin atau duplikat. Pastikan file robots.txt Anda tidak memblokir halaman yang ingin diindeks.

Contoh isi robots.txt:

User-agent: *
Disallow: /admin/

5. Canonical Tag

Canonical tag digunakan untuk mencegah masalah duplikasi konten.

Jika dua URL berbeda memiliki konten yang sama, gunakan canonical tag untuk memberi tahu Google mana yang merupakan halaman utama.

Contoh penerapan:

<link rel="canonical" href="https://domain.com/halaman-utama">

Ini sangat penting untuk situs e-commerce dengan variasi produk.

6. Optimasi AMP (Accelerated Mobile Pages)

AMP dirancang untuk mempercepat loading halaman di perangkat seluler.

Google cenderung menampilkan halaman AMP di posisi teratas pada hasil pencarian seluler. Untuk mengoptimalkan:

  • Gunakan template AMP yang valid.
  • Validasi kode AMP dengan Google AMP Validator.

7. Hreflang untuk Situs Multibahasa

Hreflang membantu Google memahami versi bahasa dan wilayah dari situs Anda.

Jika Anda memiliki situs untuk berbagai negara, hreflang memastikan pengguna diarahkan ke versi yang sesuai. Contoh penggunaan hreflang:

<link rel="alternate" hreflang="en" href="https://domain.com/en/">
<link rel="alternate" hreflang="id" href="https://domain.com/id/">

8. Kode HTML Bersih dan Valid

HTML yang bersih membuat pengindeksan lebih efisien.

Kode yang berantakan atau tidak valid dapat memengaruhi performa situs. Gunakan alat seperti W3C Validator untuk memastikan kode HTML Anda bebas dari kesalahan.

Tips:

  • Tutup semua tag HTML dengan benar.
  • Hindari penggunaan elemen deprecated (tidak lagi didukung).

9. Caching Browser

Caching browser mempercepat loading halaman untuk pengguna berulang.

Data seperti gambar dan skrip disimpan di perangkat pengguna, sehingga tidak perlu dimuat ulang setiap kali mereka mengakses situs Anda.

Untuk mengaktifkan caching:

  • Tambahkan aturan di file .htaccess.
  • Gunakan plugin caching untuk situs berbasis WordPress.

10. Lazy Loading untuk Gambar

Lazy loading menunda pemuatan gambar hingga pengguna menggulir ke bagian halaman tempat gambar muncul.

Teknik ini mengurangi waktu loading awal halaman, terutama untuk halaman dengan banyak konten visual. Implementasi lazy loading dapat dilakukan dengan atribut berikut:

<img src="gambar.jpg" loading="lazy">

Kesimpulan

Teknis SEO adalah dasar yang tidak bisa diabaikan. HTTPS, sitemap, struktur URL, dan elemen lain yang dibahas di atas memastikan situs Anda optimal untuk pencarian dan pengalaman pengguna. Dengan penerapan teknis yang baik, situs Anda tidak hanya aman dan cepat tetapi juga mudah diakses oleh Google dan pengunjung.